Syuhada Pertama dalam Islam
KARENA memeluk Islam, ayah dan ibu Ammar; menjadi korban kekejaman penyiksaan kaum kaiir Quraisy. Namun tidak satu pun dari siksaan-siksaan itu yang mampu menggoyahkan keimanan mereka.
Kadang-kadang 'Ammar dipaksa untuk berbaring di atas batu cadas panas di bawah terik matahari Sahara yang membakar. Di lain waktu, ia dipaksa memakai baju besi dan disuruh berdiri selama berjam-jam sampai siang mehjelang, hingga baju besi yang dipakainya berubah jadi panas yang tak tertahankan, dan ia harus merasakan penderitaan ini tanpa mampu berbuat apa-apa.
Yasir, ayah Ammar, tewas setelah disiksa oleh orang kafir Quraisy. Suatu hari Samiyyah, ibu 'Ammar, dipaksa berdiri di bawah terik matahari. Saat Abu Jahal berpapasan dengannya, dia menyiksa wanita itu dan akhirnya Abu Jahal melempar tubuh wanita itu dengan tombak. Si wanita pun terluka parah sebelum akhirnya tewas. Samiyyah adalah orang pertama di antara para syuhada yang mengorbankan hidupnya demi Islam. []
—Hikayat-i-Sahabah (Zakaria)