BAGI kalangan Badui Arab, gelar Syeikh atau ketua suku diberikan kepada anggotanya sebagai pengakuan publik atas keistimewaan yang miliki —pengakuan resmi yang menyatakan bila penyandangnya adalah orang terbaik, paling berani, paling mulia serta paling besar jasanya atas kesejahteraan suku.
'Araba, salah seorang sahabat Nabi, pernah ditanya bagaimana ia meraih kehormatan itu. Ia menjawab, "Bila ada musibah menimpa kaumku, aku membantu mereka dengan uang. Bila salah seorang dari mereka melakukan kesalahan, aku memberi jaminan untuk menebus kesalahannya. Aku membangun kekuasaanku dengan kepercayaan kepada kemurahan hati kaumku. Di antara warga suku, mereka yang tidak mampu melakukan apa yang kulakukan, diperlakukan dengan perlakuan lebih rendah. Mereka yang mampu melakukan apa yang kulakukan, aku tempatkan pada kedudukan yang sejajar denganku. Sedangkan mereka yang mampu melakukan lebih dari apa yang aku lakukan, mendapat penghargaan yang lebih dari padaku." []
(Dari: Spanish Islam, Dozy)